Senin, 29 Oktober 2012

Tips mengatur waktu antara akademik dan organisasi



Menjadi mahasiswa dengan “Nilai Tambah” berarti menjadi mahasiswa yang mampu mengimplementasikan “Kuliah” dalam arti luas. Kita tidak disibukkan dengan kegiatan akademis saja namun secara sadar kita juga ikut serta dalam kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan softskill kita. Kegiatan tersebut misalnya dengan ikut aktif di organisasi, kegiatan sosial dan kegiatan-kegiatan non-kurikuler lainnya. Di organisasi itulah kita dapat belajar memimpin, bekerja sama dengan orang lain (Tim), belajar tentang manajemen dan lain sebagainya. Kemampuan-kemampuan seperti itulah yang justru sangat diperlukan ketika mamasuki dunia kerja yang sebenarnya.
Namun demikian, banyak dari kita yang masih terkendala dalam membagi aktifitas akademik dengan organisasi. Hal inilah yang menyebabkan tidak sedikit dari kita yang boleh jadi sukses di organisasi namun jatuh nilai akademisnya atau sebaliknya.Berikut ini cara untuk mengatur waktu yang baik
1. Manajemen Waktu
biasakanlah untuk membuat perencanaan dari kegiatan yang akan kita lakukan. Tulis semua kegiatan dalam bentuk jadwal maupunteamline dari bangun tidur hingga kita beranjak ketempat tidur. Buatlah perencanaan secara detil mulai dari harian, bulanan hingga tahunan. Dengan kegiatan yang terencana dan terjadwal kita akan memiliki panduan yang jelas sehingga kita tahu kapan kita harus melakukan dan menyelesaikan kegiatan-kegiatan tersebut.
2. Manentukan Skala Prioritas
Setiap aktifitas dan kegiatan tentunya memiliki prioritas masing-masing. Prioritas tersebut akan menentukan mana kegiatan yang harus diselesaikan terlebih dahulu dan mana yang dapat diselesaikan kemudian. Kita dapat membagi prioritas menjadi empat kuadran.
a. Kuadran I (Penting Mendesak)
Kegiatan yang masuk dalam kuadran ini sangat penting dan harus diselesaikan secepatnya. Artinya kegiatan ini memiliki prioritas yang paling tinggi dibanding kegiatan yang lain. Kegiatan tersebut misalnya Segala pekerjaan yang memiliki “deadline” seperti Tugas Kuliah dsb.
b. Kuadran II (Penting Tidak Mendesak)
Kegiatan ini merupakan hal yang penting tapi tidak mendesak seperti aktifitas memperluas wawasan (membaca buku, majalah, browsing internet), kegiatan social (silaturrahim, menjenguk orang sakit, menghadiri undangan dsb.)

c. Kuadran III (Tidak Penting, Mendesak)
Kegiatan ini sebenarnya tidak penting namun terkadang terasa begitu mendesak. Terkadang kita sering terjebak seolah-olah aktifitas ini adalah aktiftas penting dan mendesak namun sesungguhnya tidak begitu penting. Misalnya : Segala sesuatu yang sifatnya dadakan (Pertemuan dadakan, kunjungan tamu dadakan, rapat dadakan dsb.). Boleh jadi kegiatan itu penting bagi orang lain tapi tidak penting bagi kita.
d. Kuadran IV (Tidak Penting, Tidak Mendesak)
Kegiatan yang masuk kuadran ini merupakan kegiatan yang tidak penting dan tidak mendesak seperti nonton TV, main game, ngobrol tidak jelas, jalan-jalan ke mall dsb. Seseorang yang menyerah untuk mengerjakan kegiatan di kuadran I dan II biasanya memilih untuk melarikan diri di kuadran ini.
Nah, setelah kita mengetahui prioritas-prioritas tersebut harusnya kita lebih pandai untuk membedakan mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Usahakan untuk menyelesaikan kegiatan berdasarkan urutan kuadran tersebut, dimulai dari Kuadran I, II, III kemudian IV.
3. Hindari Menunda Pekerjaan
Hal yang paling sering kita lakukan tanpa sadar adalah menunda pekerjaan. Kita terkadang lebih memilih untuk menunda menyelesaikan pekerjaan hingga mendekati waktu deadline. Sehingga pekerjaan yang tadinya tidak begitu penting menjadi sangat penting. Pekerjaan yang tadinya tidak mendesak menjadi sangat mendesak, sehingga seolah-olah semua pekerjaan masuk kedalam kuadran I.

PERAN DAN SOLUSI MAHASISWA LEGISLATIF DALAM MEMBANGUN PERADABAN MASA DEPAN MADANI


Sebelum kita masuk kedalam peran dan solusi mahasiswa legislatif dalam membangun peradaban masa depan madani.kita harus tau dulu apa itu mahasiswa legislatif.menurutku mahasiswa legislatif adalah seseorang yang sedang melanjutkan pendidikan setelah tamat dari sma/smk/ma dan mempunyai peran dalam sebuah organisasi legislatif
            Peran dan solusi mahasiswa legislatif dalam membangun peradaban masa depan madani adalah :
A. Peran mahasiswa dalam membangun peradapan masa depan madani
1.       Mahasiswa sebagai Iron Stock
Mahasiswa adalah bagian dari sebuah harapan kecil masyarakat yang diharapkan dapat merubah kondisi bangsa yang saat ini semakin runyam akibat dari berbagai permasalahan yang terjadi, baik itu masalah politik, ekonomi, pendidikan, kesehatan, sandang dan juga pangan. Mahasiswa yang diharapkan lahir menjadi pemimpin pemimpin tangguh, berakhlak mulia dan intelektual serta kritis terhadap kondisi bangsanya.  Sejarah telah melahirkan banyak cerita tentang peranan pemuda dan kaum pelajar  dalam perubahan kondisi bangsa dan negaranya mulai dari zaman kenabian, zaman kolonialisme hingga zaman reformasi.

2.       Mahasiswa sebagai Guardian of Value
Mahasiswa berperan sebagai penjaga nilai nilai moral di dalam masyarakat.nilai nilai yang harus dijaga mahasiswa adalah nilai nilai yang bersifat mutlak serta tidak ada lagi keraguan didalamnya.Sebagai Agen Guardian of Value, sudah seharusnya mahasiswa menjadi contoh yang baik di lingkungan masyarakat serta juga menjadi bagian untuk mencegah hal hal yang merusak nilai nilai moral yang saat ini sedang merongrong kehidupan para pemuda.


3.       Mahasiswa sebagai Agent of Change
Mahasiswa berperan sebagai Agen Perubahan. Mahasiswa yang diharapkan oleh masyarakat menjadi bagian dari perubahan dan aktor yang membawa bangsa ini menjadi lebih baik, lebih bermartabat, lebih makmur, lebih sejahtera dan lebih tentram. Mahasiswa seharusnya menjadi garda terdepan dalam mengawal serta melakukan perubahan yang sejak lama diimpikan oleh masyarakat banyak dikarenakan mahasiswa adalah kaum serta golongan yang “eksklusif”.
Perubahan itu sendiri sebenarnya dapat dilihat dari dua pandangan. Pandangan pertama menyatakan bahwa tatanan kehidupan bermasyarakat sangat dipengaruhi oleh hal-hal bersifat materialistik seperti teknologi, misalnya kincir angin akan menciptakan masyarakat feodal, mesin industri akan menciptakan mayarakat kapitalis, internet akan menciptakan menciptakan masyarakat yang informatif, dan lain sebagainya. Pandangan selanjutnya menyatakan bahwa ideologi atau nilai sebagai faktor yang mempengaruhi perubahan.

B. Solusi dari mahasiswa untuk peradaban dunia
            Hanya ada 1(satu) solusi dari mahasiswa untuk peradaban dunia terkhusus di indonesia yaitu melakukan perubahan.dan yang perlu diubah adalah tentang pemikiran masyarakat yang kolot terhadap perubahan perubahan positif yang terjadi pada abad ke 21 ini, serta moral anak anak muda yang ada di dunia terkhusus di indonesia yang kurang baik.Mengubah pemikiran seseorang dapat dilakukan dengan mengubah cara berpikirnya (mindset). Contoh jika seseorang menganggap minum minuman keras adalah hal yang biasa, maka dia akan dengan mudah minum minuman keras. Tapi jika kita ubah cara berpikirnya, menjadi berpikir berlandaskan Quran dan Sunnah serta dalam pandangan kesehatan, maka dia tidak akan minum minuman keras karena pemikirannya telah melarang hal itu.
Mengubah pemikiran seseorang akan mencapai sempurna (fanatik) jika memang pemikiran yang dimasukkan kepadanya dapat diterima akal, sesuai dengan fitrahnya, dan memuaskan hati.Ketika pemikiran masyarakat diubah menjadi pemikiran yang respon terhadap perubahan yang positif di abad 21 ini, maka moral masyarakat  akan mengikuti dibelakangnya  sesuai dengan pemikiran yang telah dipahaminya.dan itulah yang menjadi PR bagi kita semua untuk mengubah pemikiran pemikiran masyarakat yang belum respon terhadap perubahan di era yang serba canggih ini.


Jumat, 12 Oktober 2012

RANGKAIAN LISTRIK


TEGANGAN LISTRIK (VOLTAGE)
Definisi
Tegangan listrik atau yang lebih dikenal sebagai beda potensial listrik adalah perbedaan potensial listrik antara dua titik dalam rangkaian listrik. Tegangan listrik merupakan ukuran beda potensial yang mampu membangkitkan medan listrik sehingga menyebabkan timbulnya arus listrik dalam sebuak konduktor listrik.
Berdasarkan ukuran perbedaan potensialnya, tegangan listrik memiliki empat tingkatan:
Tegangan ekstra rendah (extra low Voltage)
Tegangan rendah (low Voltage)
Tegangan tinggi (high Voltage)
Tegangan ekstra tinggi (extra high Voltage)
Simbol (rumus)
Sesuai dengan definisi di atas, bahwa tegangan merupakan perbedaan potensial antara dua titik, yang bisa didefinisikan sebagai jumlah kerja yang diperlukan untuk memindahkan arus dari satu titik ke titik lainnya, maka rumus dasar tegangan antara 2 titik adalah:
Va - Vb = ∫E . dI

Dimana 
Va = potensial di titik a;
 Vb = potensial di titik b;
 E = medan listrik, dan
 I = arus listrik.
Berdasarkan penerapannya, beda potensial ada pada arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak- balik (AC). Pada arus searah:

V = √(P.R)
V = I . R
dimana 
V = tegangan;
 P = daya; 
R = hambatan; dan 
I = arus.
Sedangkan pada arus bolak-balik:
dimana 
V = tegangan (Volt);
 I = arus (Ampere);
 P = daya (Watt); 
R = hambatan (Ohm);
 Z = impedansi; dan ф adalah beda fase antara I dan V.
Satuan (unit)
Tegangan listrik memiliki satuan Volt. Simbol untuk tegangan listrik adalah V. namun dalam referensi-referensi akademis lebih sering digunakan simbol E untuk menyebutkan tegangan listrik. Hal ini dilakukan agar tidak tertukar dengan simbol satuan tegangan (Volt) yang juga disimbolkan dengan V.

ARUS LISTRIK (ELECTRIC CURRENT)
Definisi
Arus listrik merupakan aliran muatan listrik. Aliran ini berupa aliran elektron atau aliran ion. Aliran ini harus melalui media penghantar listrik yang biasa disebut sebagai konduktor. Konduktor yang paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah kabel logam.
Ketika dua ujung kabel disambungkan pada sumber tegangan, misalnya baterai, maka elektron akan mengalir melalui kabel penghantar dari kutub negatif menuju kutub positif baterai. Aliran elektron inilah yang disebut sebagai aliran listrik.
Simbol (rumus)
Arus listrik didefinisikan sebagai jumlah muatan listrik (elektron) yang mengalir melalui konduktor dalam tiap satuan waktu. Untuk aliran yang kontinu (steady), arus listrik dirumuskan dalam persamaan berikut:
I = arus listrik (Ampere) ;
Q = jumlah muatan listrik yag mengalir (Coulomb);
t = waktu (sekon).
Satuan (unit)
Satuan untuk besaran arus listrik dalam system (SI) adalah Ampere (A) atau Coulomb/sekon. 1 Coulomb sendiri setara dengan 6.242 × 1018 elektron yang mengalir per detik.

DAYA LISTRIK (ELECTRIC POWER)
Definisi
Daya listrik adalah besar energi listrik yang ditransfer oleh suatu rangkaian listrik tertutup. Daya listrik sebagai bentuk energi listrik yang mampu diubah oleh alat-alat pengubah energi menjadi berbagai bentuk energi lain, misalnya energi gerak, energi panas, energi suara, dan energi cahaya. Selain itu, daya listrik ini juga mampu disimpan dalam bentuk energi kimia. Baik itu dalam bentuk kering (baterai) maupun dalam bentuk basah (aki).
Simbol (rumus)
Daya merupakan jumlah energi listrik yang mengalir dalam setiap satuan waktu (detik). Sehingga formula daya listrik bisa dituliskan sebagai berikut:
P=W/t
Dimana
P = daya (Watt atau Joule/sekon);
W = energi listrik (Joule);
t = waktu (sekon).
Karena W=V×I×t atau W=I^2×R×t atau W=V^2/R×t, jika W disubstitusi, maka persamaan daya listrik akan menjadi:
P=V×I atau
P=I^2×R atau
P=V^2/R
dimana P = daya (Watt), V = tegangan (Volt), I = kuat arus (Ampere), dan R = hambatan (Ohm).
Satuan (unit)
Satuan dari daya dalam SI adalah Joule/sekon atau Watt.

Senin, 02 Juli 2012

CARA MEMBUAT KAMERA LUBANG JARUM


              Setelah saya membaca banyak artikel tentang apa itu kamera lubang jarum,bagaimana cara pembuatannya dan bagaimana cara pemakaiannya.akhirnya saya bisa membuat sebuah artikel yang semoga saja bermanfaat untuk pembaca sekalian…
            Sebelum masuk ke cara pembuatan dan cara pemakaian kamera lubang jarum saya ingin bertanya terlebih dahulu apa itu kamera lubang jarum ? kamera lubang jarum adalah kamera yang besarnya seperti lubang jarum.hehehehe jawaban yang aneh.menurut saya kamera lubang jarum adalah kamera yang memakai peralatan yang sederhana dan kamera ini dapat dibuat oleh siapapun jika dia mempunyai niat untuk membuatnya.mengapa saya bilang kamera ini sederhana dan dapat dibuat oleh siapapun,itu karena peralatan untuk membuatnya sederhana dan juga bahan-bahan yang murah dan dapat dijangkau oleh semua golongan masyarakat diindonesia.hahaha sedikit berlebihan.tetapi itulah faktanya.
yak setelah mengetahui apa itu kamera lubang jarum maka kita akan lanjut ke tahapan selanjutnya yaitu cara pembuatan kamera lubang jarum.bahan-bahan yang diperlukan untuk untuk membuat kamera lubang jarum yaitu :
1. kotak korek api
2. kaleng coca-cola bekas
3. isolasi kabel/lakban
4. roll film baru
5. roll film bekas/kosong
6. spiral yg buat ngejilid
7.gunting
8.mistar
9.spidol dan tak lupa juga
10.jarum
klo mau lihat gambarnya lihat dibawah ini :

equipmentrequired.jpg

cara pembuatannya yaitu :

1.bikin frame di kotak korek api lalu yang bagian dalamnya diwarnai dengan spidol warna hitam
(lebar lubang framenya 2,4 cm atau 24 mm hehehe sama aja sih)
marking-frame-hole.jpg
colouring-tray.jpg

2. lalu buatlah lubang berbentuk segi empat di kotak bagian luar

hole-in-box-front.jpg

3. gunting kaleng coca cola tapi kecil aja,terus dibolongin pake jarum segede lubang jarum setelah itu dihalusin pake amplas
drill-pinhole.jpg
perhatian supaya gambar yang dihasilkan bisa fokus, kaleng ini diamplas ampe tipis setipis tipisnya, selain itu lubangnya juga jangan terlalu besar, kecil aja yang penting bolong

Lubang jarumnya

 
pinhole-closeup.jpg
coba lihat lubangnya,kecilkan !!

4.lalu tempel di bagian depan kotak korek api dengan isolasi kabel/lakban

tape-down-pinhole.jpg

5. bikin shutternya.shutter adalah alat pengatur cahaya pada kamera

tape-down-shutter.jpg


6. bikin penanda bunyi klik pada kamera tersebut

cutting-clicker.jpg

cutting-clicker-2.jpg
clicker-done.jpg

hitung 2,4cm td itu ada berapa lubang. misalnya 7 lubang, jadi pas muter filmnya nanti dengerin bunyi klik ampe 7 kali gitu


7. masukin filmnya ke kamera

pull-film-thru-box.jpg
splice-film.jpg
solasi ujung film dengan ujung film sisa pada roll yang kosong

slide-in-tray.jpg

masukin kayak gini
slide-in-tray.jpg

mesti di lakban biar cahaya ga masuk

8. bikin winder
add-winder.jpg

9. jadinya gini

finished.jpg


 Cara Memakainya yaitu :

-shutternya dibuka aja tapi tangan jangan sampai goyang
-kalo utk cahaya terang outdoor kira2 dibuka 3-5 detik
-kalo cahaya sedeng outdoor ya kira2 10-15 detik
-kalo yang malam hari itu ada yg sampe 10-30 menit malah ada yg 1 jam hhehe
sebenernya itu tergantung sama besar kecilnya lubang kamera, jarak dari lubang ke film, dll banyaklah pokoknya
-jika Semakin besar lubang, dan semakin lama bukaan lubang: maka citra menjadi semakin terang, tapi detilnya semakin kabur.Semakin kecil lubang, dan
-Semakin singkat bukaan lubang: maka citra menjadi semakin gelap, tapi detilnya semakin tajam
yah hanya itu saja yang dapat saya berikan semoga bermanfaat dan selamat mencoba  ^_^

Kamis, 31 Mei 2012

TEORI ATOM RUTHERFORD


PENDAHULUAN


            Ernest Rutherford lahir pada tanggal 30 Agustus 1871, di Nelson, Selandia Baru. pada 1871, fisikawan dan peraih Hadiah Nobel bidang Kimia 1908 Ernest Rutherford lahir di Nelson, Selandia Baru.
            Rutherford menerima pendidikan dasarnya si sekolah pemerintah dan pada usia 16 tahun ia masuk Nelson Collegiate School. Pada 1889 ia memenangkan beasiswa masuk University of New Zealand di Wellington. Ia meraih dua gelar master sekaligus, ilmu matematika dan fisika pada 1893.Ia kembali mendapatkan beasiswa untuk belajar di Cambridge University di Inggris. Di sini, ia melakukan riset di laboratorium dibawah bimbingan J.J. Thomson, yang menjadi awal karier fisika atomnya.
            Rutherford dikenal atas sumbangannya dalam fisika atom. ia yang mempopulerkan istilah sinar alfa, beta dan gamma, proton dan neutron.Ia menjadi tempat berguru para pendekar fisika seperti Neils Bohr, James Chadwick, dan Robert Oppenheimer.
            Pada 1901 hingga 1902 ia bekerja dengan Frederick Soddy untuk membuktikan bahwa atom-atom dari sebuah unsur radioaktif akan secara spontan berubah, dengan pengeluaran sepotong atom pada kecepatan tinggi. Banyak saintis pada masa itu mencemooh gagasan itu sebagai alkimia. Mereka tetap percaya bahwa atom tidak dapat dibagi atau diubah.
            Pada 1909 Rutherford mulai percobaan yang mengubah wajah fisika. Ia menemukan inti atom dan membangun model atom yang mirip dengan sistem tatasurya. Seperti planet, elektron-elektron mengorbit sebuah pusat, inti seperti matahari. Penerimaan model ini berkembang setelah dimodifikasi dengan teori kuantum dari Neils Bohr.
            Untuk menghargai penelitiannya mengenai radiasi dan inti atom, Rutherford mendapatkan Hadiah Nobel bidang Kimia pada 1908. Ia diber gelar bangsawan pada 1914, Baron Rutherford of Nelson yang pertama.

 

Penemuan Inti Atom


            Pada tahun 1909 Hans Geiger dan Ernest Marsden dengan petunjuk dari Ernest Rutherford melakukan eksperimen di Laboratorium Fisika Universitas Manchester untuk membuktikan kebenaran dari teori atom yang dikemukakan oleh thomson
            Pada tahun 1911 Ernest Rutherford bermaksud melanjutkan penelitian Philipp Lenard, hanya saja Rutherford mengganti partikel elektron dengan partikel dan lempeng alumunium dengan lempeng emas.
            Eksperimen ini melibatkan penambakan partikel alfa (inti atom helium atau ion helium dengan muatan positip) yang diemisikan oleh unsur Radium pada lempengan logam emas tipis dan kemudian mendeteksi partikel alfa yang telah melewati lempengan logam emas tersebut dengan menggunakan layar yang dilapisi seng sulfida (ZnS) sebagai dtetektor.
            Rutherford berpendapat bahwa apabila struktur atom yang dikemukakan oleh Thomson adalah benar maka sebagian besar berkas partikel alfa akan melewati lempengan logam emas dan sebagian kecil sekali yang akan didefleksi.Akan tetapi,hasil eksperimen Rutherford sangat mengejutkan, walaupun sebagian besar berkas partikel alfa melewati lempengan logam emas, terdapat banyak berkas partikel alfa yang didefleksi dengan sudut yang besar (lebih dari 900), bahkan terdapat berkas partikel alfa yang direfleksi kembali kearah sumber tanpa pernah menyentuh layer detector (perhatikan gambar).
            Setelah merunut pola-pola partikel alfa yang ditembakkan ke lempeng logam emas, maka Rutherford mengambil kesimpulan bahwa sebagian besar ruang dalam atom adalah “ruang kosong”, dan terdapat massa yang terkonsentrasi pada pusat atom yang bermuatan positif dimana ukurannya 10.000 kali lebih kecil dibanding ukuran keseluruhan bagian atom, dan elektron mengelilingi inti atom tersebut seperti planet-planet kita mengelilingi matahari.
Rutherford menyimpulkan struktur atom tersebut berlandaskan eksperimennya sebagai berikut:
  • Sebagian besar berkas partikel alfa yang dapat melewati lempengan logam emas menunjukan bahwa partikel alfa ini melewati ruang kosong yang ada di dalam atom sehingga dengan mudah partikel alfa ini melewati ruang kosong tersebut tanpa hambatan yang berarti.
  • Berkas partikel alfa yang didefleksi menunjukan bahwa partikel alfa tersebut berada pada posisi yang dekat dengan inti atom yang bermuatan positif. Muatan positif dengan muatan positif akan saling tolak menolak, hal inilah yang menyebabkan partikel alfa dibelokan dengan sudut yang besar.
  • Berkas partikel alfa yang di refleksi kembali (dipantulkan kembali) menunjukan bahwa partikel alfa tersebut bertumbukkan dengan inti atom yang bermuatan positif. Inti atom emas mempunyai massa dan muatan positif yang lebih besar disbanding dengan massa dan muatan partikel alfa, hal inilah yang membuat partikel alfa di pantulkan kembali.
  • Atom bukan merupakan bola pejal, karena hampir semua partikel alfa diteruskan
  • Jika lempeng emas tersebut dianggap sebagai satu lapisanatom-atom emas, maka didalam atom emas terdapat partikel yang sangat kecil yang bermuatan positif.
  • Partikel tersebut merupakan partikelyang menyusun suatu inti atom, berdasarkan fakta bahwa 1 dari 20.000 partikel alfa akan dibelokkan. Bila perbandingan 1:20.000 merupakan perbandingan diameter, maka didapatkan ukuran inti atom kira-kira 10.000 lebih kecil daripada ukuran atom keseluruhan.
Berdasarkan fakta-fakta yang didapatkan dari percobaan tersebut, Rutherford mengusulkan model atom yang dikenal dengan Model Atom yaituAtom yang terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif.
Rutherford menduga bahwa didalam inti atom terdapat partikel netral yang berfungsi mengikat partikel-partikel positif agar tidak saling tolak menolak.
Model atom Rutherford dapat digambarkan sebagai berikut:
image

atom rutherford

 

Teori Atom Rutherford


            Hasil penelitian Rutherford sekaligus menggantikan model atom Thomson, Rutherford mengajukakan model atom yang menyatakan bahwa atom tersusun dari inti yang bermuatan positif dikelilingi oleh elektron-elektron yang bermuatan negatif, seperti planet mengelilingi matahari. Massa atom terpusat pada inti dan sebagian besar volum atom merupakan ruang hampa/kosong. Karena atom bersifat netral, maka jumlah muatan positif dalam inti (proton) harus sama dengan jumlah elektron.
            Tidak beberapa lama Rutherford mengajukan model atomnya, ternyata terdapat beberapa kelemahan. Model atom Rutherford bersifat tidak stabil karena bertentangan dengan hukum fisika klasik Maxwell. Berdasarkan hukum tersebut, jika ada partikel bermuatan (elektron) mengelilingi inti atom yang memiliki muatan yang berlawanan (proton) maka elektron akan memiliki percepatan dan memancarkan energi berupa gelombang elektromagnetik, dengan demikian lama kelamaan elektron akan kehilangan energinya. Akibatnya, jari-jari lintasan semakin kecil, hingga suatu saat elektron akan bergabung inti atom. Padahal kenyataannya, atom bersifat stabil sehingga elektron tidak bergabung dengan inti atom.

Kelebihan dan kelemahan Model Atom Rutherford
Kelebihan

Kelebihan
Membuat hipotesa bahwa atom tersusun dari inti atom dan elektron yang mengelilingi inti. Rutherford menduga bahwa didalam inti atom terdapat partikel netral yang berfungsi mengikat partikel-partikel positif agar tidak saling tolak menolak.
Berdasarkan hasil percobaan hamburan partikel alfa, Rutherford mengemukakan gagasannya tentang struktur atom ---> penemu struktur atom yang menyatakan bahwa atom terdiri atas inti atom dengan elektron yang berputar mengelilinginya dalam lintasan atau orbit yang dibayangkan seperti tatasurya dimana inti atom sebagai matahari dengan elektron-elektron sebagai planet yang berputar mengelilinginya. (model atom tata surya)
 
Kelemahan
Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai pemancaran energi sehingga lama - kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti Ambilah seutas tali dan salah satu ujungnya Anda ikatkan sepotong kayu sedangkan ujung yang lain Anda pegang. Putarkan tali tersebut di atas kepala Anda. Apa yang terjadi? Benar. Lama kelamaan putarannya akan pelan dan akan mengenai kepala Anda karena putarannya lemah dan Anda pegal memegang tali tersebut. Karena Rutherford adalah telah dikenalkan lintasan/kedudukan elektron yang nanti disebut dengan kulit.

DAFTAR PUSTAKA